Waktu
menunjukkan pukul 01.00 malam, Nana bergerak resah di atas ranjang
seperti cacing kedinginan eh kepanasan. Ia tidak bisa bangun eh tidur.
Sedari tadi, ia sudah berusaha menutup matanya rapat-rapat untuk tidur
tapi matanya tetap terbuka lagi seperti resleting celana Shindong yang
sering terbuka sendiri karena obesitas (digorok Shinppa). Tepatnya, Nana
terkena Ryeosomnia eh insomnia malam ini.
(Backsound : Malam ini 'ku sendiri.. Tak ada yang menemani.. Seperti malam malam yang sudah sudah..)
Sudah, sudah, kita kembali ke jalan cerita sajalah (logat Batak).
Penyebab terheboh(?) Nana terkena insomnia adalah Soo Man ajusshi!
Bagaimana tidak? Ia melihat Soo Man ajusshi dan Kyuhyun berjalan bersama
sambil bergandengan tangan saat ia hendak masuk ke dalam gedung SM.
Bahkan, mereka terlihat saling berbisik mesra tanpa mempedulikan tatapan
iri(?) dan jeritan histeris dari para karyawan SM, artis-artis asuhan
SM dan beberapa fans yang melihat mereka.
'Ya ampun! Apa-apaan
si Evil itu!!!! Dasar Evil kurang ajarrrr!!! Lebih baik kau berpacaran
dengan PSP-mu itu saja! Aku kan juga mau digandeng Soo Man seperti itu!
Aaaaaa, Soo Mannnnn!' Begitulah teriakan hati semua orang terutama Soo
Man lovers yang melihat dengan mata berapi-api pada pasangan manis(?)
itu tadi siang.
"Eungh.." Sebuah desahan erotis nan eksotis eh
lenguhan lirih yang berasal dari arah belakang Nana membuyarkan pikiran
Nana tentang KyuMan moment.
Sontak, Nana membalikkan tubuhnya
ke samping. Menemukan seekor eh seorang namja berkepala besar dengan
bibir mengerucut sok imut (plak) tengah tertidur dengan tenang, memasuki
alam sana eh alam mimpi. Namja yang sekarang tengah tersenyum-senyum
sendiri di dalam tidurnya itu adalah Kim Yesung, kekasih hatinya yang
telah memberinya 5 ekor anak (Ddangkoma, Ddangkoming, Ddangkomaeng,
Kkoming, dan Melo) tanpa menghamilinya. Hebat bukan?
‘Apa
yang sedang dimimpikan Yesung sampai ia tersenyum-senyum? Apakah ia
memimpikanku yang cantik nan imut nan lucu nan cute nan mempesona ini?'
pikir Nana narsis.
'Kyaaaaa…’ Nana menjerit histeris dalam hati, ia sungguh malu dengan pemikirannya tadi.
(Backsound : Malu-malu dongg, malu-malu donggg, kamu ketahuan KINGKONG !)
Cukup, kita lanjut ke cerita~
Di saat Nana sedang asyik mem-blushing ria sambil menampar-nampar eh
menepuk-nepuk kedua pipinya yang merona merah nan merekah alangkah
indah(?), tiba-tiba saja kasur yang Nana tiduri bergerak dan tangan
Yesung telah melingkar pada pinggangnya.
'Kyaaa... Kyaaaa....' Nana kembali menjerit-jerit tidak karuan.
Untung saja, Nana hanya menjerit di dalam lubuk hatinya yang terdalam.
Jika tidak, kelima anaknya (Ddangkoma, Ddangkoming, Ddangkomaeng,
Kkoming, dan Melo) mungkin akan terbangun dan menangis keras karena
teriakan merdu dari Nana. Demi Tuhan ala Arya Wiguna, itu tidak bisa
dibayangkan!
-DUAR DUAR DUAR DUARR(?)- Dentuman jantung Nana
terdengar keras dan cepat bagaikan berada di arena lomba pacuan
kura-kura eh kuda. Bagaimana tidak? Wajah tampan nan lucu nan keran(?)
nan mistis(?) milik Yesung semakin semakin dekat pada wajah cantik nan
imut nan lucu nan cute nan mempesona Nana. Nana pun memejamkan matanya
erat, berharap-harap senang(?) kalau sesuatu yang menyeramkan eh
membahagiakan akan terjadi malam ini. Dan ketika wajah Yesung tinggal 2
cm mendekati wajah Nana, Yesung mengigau, "Soo Man-ie~~~~"
-GUBRAK- Nana pun langsung pingsan di tempat.
E to N to D
END
No comments:
Post a Comment